Selasa, 17 Januari 2017

Fantasi ON! Part 2

Artikel ini adalah lanjutan dari Fantasi ON! Part 1
"Seorang anak laki-laki bernama Edward menyelamatkan seekor kucing di hutan yang ternyata menyimpan rahasia. Kucing itu membawanya masuk ke dalam dunianya melalui mimpi. Ia pun harus terjebak dalam sebuah dunia gaib yang penuh misteri." 

Malam semakin larut, udara dingin menusuk tulang membuat seluruh tubuh Edward bergetar kedinginan. Burung hantu yang tadinya menemanimya kini telah pergi untuk berburu mangsa. Meski lelah tiada tara, perasaan takut dan kecemasannya membuat anak itu terus terjaga.

Sinar mata itu berwarna kekuningan, muncul dari balik rimbunnya dedaunan. Dengan hembusan nafas yang berat, makhluk itu berjalan mendekat. Dia berbulu kasar, mulutnya menyeringai memamerkan giginya yang tajam berderet. "Se.. serigala.." Edward bergumam lirih sambil menelan ludahnya..

Serigala itu tidak seperti serigala normal. Tubuhnya luar biasa besar seperti monster yang siap menerkam mangsanya yang tak berdaya. Edward harus mengerahkan seluruh kekuatannya hanya untuk sekedar berdiri terhuyung dan berpegangan pada sebuah batang pohon. Dalam sepersekian detik mereka bertatapan mata. Tak ada lagi kekuatan tersisa dalam tubuh anak itu dan sang serigala pun menerkam.

"Aargh!!!"

"Dadaku sesak.. Beban ini berat sekali.. Sekujur tubuhku perih.. Cakarnya tajam seperti pisau merobek-robek kulitku.. Sakit sekali.."

Dan semuanya berubah gelap.

***

Kehangatan ini terasa sangat menyenangkan.. "Lukaku? Aku tak lagi kesakitan?! Apakah aku sudah di surga?" Edward mengerjap-ngerjapkan matanya lalu menutupnya kembali karena sinar mentari yang menyilaukan. 

"Untunglah aku belum terlambat anakku.." Suara itu dalam dan terdengar teduh.
"Si., siapa kau?" Edward menatap sesosok pria tua yang berjongkok di dekatnya.   
"Namaku Argus." Pria itu tersenyum. Rambutnya yang berwarna keperakan nampak berkilau diterpa sinar matahari. 

Edward pun berusaha duduk untuk melihat lawan bicaranya lebih jelas. "Te.. terima kasih. Jadi kau yang menyelamatkanku? Lukaku? Bagaimana kau bisa?" Semua pertanyaan itu meluncur begitu saja dari mulutnya. 
"Onni??" Edward baru saja menyadari kehadiran kucing hitam itu duduk di sampingnya.

"Ini.. Minumlah dulu." Argus menyodorkan segelas air kepada Edward.
Bocah itu pun langsung menenggak habis air yang rasanya seperti minuman paling menyegarkan sepanjang hidupnya. 
"Mari kita berkeliling." Argus mengajak Edward berjalan melihat-lihat dunia baru itu. Sudah segar seperti terlahir kembali, Edward pun bersemngat bangkit dan mengikuti sang pria tua.

"Kau mau tahu siapa yang menolongmu dari kematian?" Argus menunjuk ke arah seekor kuda yang sedang merumput. Dari belakang,ia tampak seperti kuda putih biasa. Namun begitu Edward melihat lebih dekat lagi, ternyata dia sama sekali tidak biasa. "Dia bertanduk.." Anak itu berbisik tertahan.
"Ya,. Ini unicorn salah satu binatang kesayanganku. Selain kuat, dia juga memiliki kekuatan penyembuhan." Argus mengelus surai kuda itu dengan lembut.
"Wow.. Ini benar-benar dunia ajaib." Edward berbicara dengan dirinya sendiri

"Lucas, kemarilah!" Argus melambai ke arah lain sementara Edward masih terpana dengan kuda bertanduk yang berdiri tenang di hadapannya itu.
"Perkenalkan ini Lucas." Pria tua itu memperkenalkan makhluk yang berbadan manusia namun berkaki kambing.
"Hai.." Lucas menyapa pelan.
"Hai.." Edward meembalas salam malu-malu itu.
"Dia adalah seekor Satyr."

"Sekarang kau percaya ucapanku?" Onni menyela.
"Ya.. Dunia ini benar-benar aneh." Edward menyahut pelan  "Jadi mengapa kalian membawaku kemari?" Edward pun bertanya lagi untuk kesekian kalinya..

Satyr




















Lanjutan kisah petualangan Edward dapat dibaca di Fantasi ON! Part 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar